Keakraban Kontingen Bojonegoro & Kontingen Trenggalek |
Tulungagung - Jambore Pemuda Indonesia Daerah (JPID) Jawa Timur 2014 merupakan kegiatan bagi pemuda yang pertama kali digelar oleh Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan Provinsi Jawa Timur. Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Beta Tulungagung ini diikuti oleh utusan dari Kabupaten dan Kota se Jawa Timur. Melalui kegiatan ini diharapkan pemuda Jawa Timur dapat mengembangkan dirinya melalui proses interaksi dengan budaya dan kreatifitas pemuda antar daerah.
Adapun kegiatan yang disajikan dalam Jambore Pemuda Indonesia Daerah (JPID) Jawa Timur 2014 ini meliputi : perkemahan, sarasehan, workshop, orientasi lapangan, pentas kreatifitas seni dan budaya daerah, bakti sosial dan seleksi Jambore Pemuda Indonesia (JPI) dengan materi seleksi meliputi wawasan kebangsaan, pemahaman dan kreatifitas seni budaya, etika, moral dan budi pekerti serta kepemimpinan.
Dalam kegiatan pentas budaya daerah yang dilaksanakan pada Rabu, 14 Mei 2014 pukul 18.30 WIB ini kontingen Bojonegoro membawakan tarian khas Kota Ledre yaitu Tari Thengul. Tari Thengul merupakan tarian yang menggambarkan wayang Thengul yang diperagakan oleh manusia dengan gerakan kaku siku pada gerakan tangan, gerakan tegas pada gerakan kepala, dilengkapi tata rias muka putih dengan cunduknya, seperti boneka, ekspresi senyumnya menampakan hubungan sosial yang akrab.
Sebelum beraksi di atas panggung, keakraban pun sudah mulai terlihat antara kontingen Bojonegoro dengan kontingen Trenggalek serta kontingen dari Kabupaten dan Kota lainnya. Mereka pun berpose bersama di depan banner yang terpasang di pintu masuk utama Lapangan Beta Tulungagung.
"Walaupun persiapan latihan hanya 3 kali, saya optimis kontingen Bojonegoro bisa menampilkan performance terbaik mereka" ungkap Wahyu Ratna Leila selaku pendamping sekaligus pelatih tari. "Tetap semangat dan berikan penampilan terbaik kalian ya" imbuhnya seraya memberi motivasi buat kontingen Bojonegoro.
Seusai menari, salah satu kontingen Bojonegoro 'Kak Didik' panggilan akrab pemuda yang aktif berbagi ilmu blogging di Bojonegoro merasa bangga. Ini adalah pertama kalinya dia menari dan disaksikan oleh pemuda se Jawa Timur. Momen seperti ini langka dan tidak setiap orang punya kesempatan ucapnya.
Sogik Suliswanto, S.Pd.SD selaku Ketua DPC PPMI Bojonegoro mengaku sejak awal Saya optimis jika ke-5 peserta yang terpilih dalam seleksi di tingkat Kabupaten Bojonegoro bisa memberikan penampilan seni budaya terbaik. Mereka pun sudah melakukan dan membuktikannya. Ini adalah berkat usaha keras mereka dan dimotivasi oleh segenap pengurus DPC PPMI Kabupaten Bojonegoro. Seperti apa penampilan mereka? Selengkapnya bisa disaksikan di sini. (Humas PPMIBjn)
wah, budaya tari Thengul, sy baru tahu, makasih info yg menarik bahwa budaya kita begitu beragam
BalasHapusItu sebagian dari Budaya dari Bojonegoro, Jawa Timur
Hapus